Sunday 26 February 2017

Almond Manis- Nutrition Fact, Manfaat, dan Efek Sampingnya

 image's source

Nutrition Facts Almond Manis

Per 100 gram bijinya, almond manis kurang lebih mengandung [1] :
Nutrisi
Jumlah
Protein (g)
19
Karbohidrat (g)
4,8
Serat (g)
15
Kadar lipid total
53,5
· Lemak jenuh (g)
4,2
· Lemak tak jenuh tunggal (g)
36,6
· Lemak tak jenuh ganda (g)
10
Vitamin E (mg)
26,18
Kalsium (mg)
248
Fitosterol (mg)
120
  

Almond manis tinggi protein
Almond manis mengandung protein relatif tinggi, tetapi bukan sebagai sumber protein yang lengkap, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa [2]. Meskipun demikian, susu almond banyak dimanfaatkan sebagai tambahan nutrisi untuk anak-anak dalam masa pertumbuhan dan ibu hamil [1]. Fungsinya sebagai tambahan nutrisi. Dengan catatan, penggunaan pada ibu dengan kehamilan yang beresiko, sebaiknya mengikuti petunjuk dokter (karena tidak disarankan mengonsumsi almond manis semenjak dua minggu sebelum operasi [3][4])

Almond manis dapat menurunkan kadar gula dalam darah
Total energi yang diberikan oleh almond manis dalam setiap 100 gram berkisar antara 579 [5]. Energi yang cukup besar ya. Dengan kandungan gulanya yang rendah, biji almond cocok untuk diet pasien diabetes tipe 2 [6], tetapi harus atas persetujuan dokter. Pada orang sehat, penelitian juga menunjukkan bahwa almond manis dapat menurunkan kadar gula darah dalam darah. [7]

Umumnya pasien diabetes yang menggunakan obat-obatan antidiabetes bersamaan dengan diet rendah gula dan diet yang dapat menurunkan kadar gula darah, diminta untuk memperhatikan tanda-tanda hipoglikemia karena dikhawatirkan kadar gula darah menjadi terlalu rendah. 

Almond manis juga dapat menurunkan kadar kolesterol
Kandungan lemak tak jenuhnya yang tinggi sangat menarik untuk diet mencegah kenaikan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Berdasarkan hasil penelitian, mengonsumsi almond manis dapat menurunkan kadar kolesterol total, kolesterol jahat, dan trygliserida dalam tubuh, serta meningkatkan kadar kolesterol baik [8].

Vitamin yang banyak terkandung dalam almond [9]
Vitamin E : merupakan antioksidan yang berguna untuk mencegah kerusakan sel tubuh, membantu menjaga daya tahan tubuh, dan menjaga formasi sel darah merah dalam peredaran darah [10].

Vitamin B2 : berperan dalam pertumbuhan badan dan produksi sel darah merah [11]. Oleh karena itu, almond dimanfaatkan juga sebagai tambahan nutrisi untuk penderita anemia.

Biotin : enzym yang berperan penting pada pencernaan karbohidrat, lemak, dsb. Defisiensi biotin dapat terjadi pada ibu hamil, orang dengan gizi buruk, orang yang mengalami penurunan berat badan secara drastis, rambut rontok, kuku rapuh, seboroik dermatitis pada anak-anak,  penderita diabetes, dan orang yang depresi [12]

Mineral yang banyak terkandung dalam almond [9]
-          diperlukan tubuh dalam jumlah banyak, yaitu : Fosfor dan magnesium.
-          diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit : mangan dan copper.

Kandungan vitamin dan mineral lebih detilnya di sini.

Almond manis kaya antioksidan
Antioksidan berupa flavonoid banyak terdapat pada bagian kulitnya. Sehingga disarankan mengonsumsi almond seluruhnya beserta kulitnya. Kombinasi antara flavonoid dan vitamin E dalam almond diduga meningkatkan efek antioksidannya [13].


Menurunkan Berat Badan
Serat tinggi yang terkandung dalam almond akan membuat kenyang lebih lama. Cocok untuk tambahan menu diet orang yang kelebihan berat badan.
Hasil penelitian ini membuktikan, mengonsumsi almond 84 g/ hari selama 24 minggu efektif menurunkan berat badan.

Aktivitas Probiotik dan Melancarkan Pencernaan
Biji almond dan kulitnya memiliki karakteristik probiotik, sehingga bisa membantu menyeimbangkan flora normal yang berguna dalam saluran cerna. Seratnya yang tinggi dapat membantu melancarkan pencernaan.[14]

Almond manis dalam makanan
Almond manis tidak hanya sebagai campuran dalam coklat dan menjadi topping di atas brownies atau kue lainnya. Almond manis juga umum dimasak dalam sup atau masakan sayuran lain serta saus-sausan dan dijadikan sirup maupun susu. Di musim dingin, almond dimanfaatkan sebagai bahan utama permen dan marzipan, snack dengan nutrisi yang cocok untuk melawan hawa dingin.
Almond yang sudah dipotong tipis-tipis juga dijual di supermarket di Austria

Minyak almond manis (sweet almond oil 
Almond manis juga banyak diekstrasi untuk diambil komposisi minyaknya. Karena dalam minyaknya 90% merupakan asam lemak tak jenuh tunggal, maka sweet almond oil lebih tahan oksidasi (tidak mudah tengik) jika dibandingkan dengan minyak lain yang kandungan asam lemak tak jenuh gandanya dominan.

Banyak peneliti merekomendasikan sweet almond oil sebagai pilihan untuk mensubstitusi olive oil bagi yang merasa kurang nyaman dengan aroma olive oil. Ini karena dalam sweet almond oil kandungan asam linoleat nya lebih tinggi dan asam palmitat lebih rendah, sementara komposisi lainnya bisa dikatakan setara. [1]

Sweet almond oil dapat menyembuhkan luka bakar, dermatosis, dan kulit kering (psoriasis dan eksim). Aktivitas almond dalam menyembuhkan luka kemungkinan berasal dari asam amino arginin yang terkandung banyak dalam minyak almond. [15]

Sweet Almond Oil juga Ada di dalam Kosmetik
Sweet almond oil memiliki aktivitas memperbaiki keseimbangan lipid kulit. Dalam kosmetik, almond manis banyak dimanfaatkan sebagai fragrant, lubrikan, pemulih sebum (minyak) pada kulit kering, agen reepitelisasi (pembentukan kembali jaringan kulit luar di area luka) untuk produk perawatan kulit sensitif dan kulit anak-anak, dan agen oklusif (pemblok hilangnya air dari kulit ke udara sehingga kulit tidak kering).

Sweet almond oil sudah banyak dikembangkan untuk sediaan kosmetik skin hydratinghair conditioning, shampoo, oil-oil an dan produk untuk bayi. [1]

===
Nah, sampailah kita pada bagian yang tidak boleh dilewatkan, bahasan mengenai efek samping. Ini penting supaya kita bisa menikmati almond dengan sehat.

Efek Samping Almond Manis

Alergi pada Sebagian Orang
Ada beberapa orang yang alergi makan almond. Bentuknya alerginya bisa berupa pilek, ruam, bengkak, hingga gangguan pernafasan. Cukup hentikan makan almond jika ada tanda-tanda alergi muncul. [16]

Resiko Batu Ginjal
Almond manis mengandung oksalat dalam jumlah tinggi. Oksalat ini dapat terserap dengan baik ke dalam tubuh kita, dan dapat menyebabkan batu ginjal. Oleh karena itu orang yang menderita batu ginjal tidak disarankan mengonsumsi almond. Orang sehat yang mengonsumsi almond disarankan untuk minum banyak air putih setelahnya. [17]

Defisiensi Mineral
Almond mengandung asam pitat, senyawa yang bisa menghambat penyerapan kalsium, zink, dan zat besi yang dimakan bersamaan dengan almond. Untuk menghindari defisiensi mineral-mineral tersebut, makanlah sumber mineral sebelum atau sesudah makan almond. [18]

===
Kesimpulan : Almond manis mengandung gizi yang baik untuk tubuh, baik untuk kesehatan jantung (karena mencegah kolesterol dan diabetes). Konsumsi almond dengan benar dapat mengurangi resiko munculnya efek samping. Produk natural efeknya sangat tergantung pada berapa banyak yang dimakan. Begitu juga almond. 

Disarankan di sini, makanlah almond secukupnya, layaknya makanan sehat lainnya, jangan berlebihan, cukup dengan satu genggam almond setiap hari. [19]

Selamat menikmati almond dan hidup sehat! J



Baca ini juga : 






Share:

0 comments:

Post a Comment

Disclaimer

Dear reader, Nothing is perfect, demikian juga konten di blog ini. Oleh karena itu, terimakasih untuk komentar, sharing, saran, kritik dan untuk kunjungannya ke blog saya, yang walaupun imperfect namun semoga bermanfaat. ♥ vidya ♥

Labels

Drop me a message

Name

Email *

Message *

Recent Posts

About me

Empat tahun mengenyam pendidikan S1 Sekolah Farmasi, saya melanjutkan Pendidikan Profesi Apoteker satu tahun. Alhamdulillah semuanya dilancarkan dan saya berkesempatan berkarya di dunia industri kosmetik setelah saya lulus Pendidikan Profesi. Tiga tahun berkiprah di dunia itu, saya memutuskan berhenti sementara dari dunia karir demi berkumpul dengan keluarga kecil di Leoben, Austria

Saya mengenal blog semenjak kuliah profesi. Saya memiliki blog pribadi dan bergabung menjadi author di www.apotekerbercerita.com. Sebelumnya saya hanya menumpahkan isi pikiran di diary. Namun saya baru menyadari kecintaan menulis justru setelah berada di Austria. Dengan menulis saya banyak membaca dan belajar, mengingat, belajar berkomunikasi, belajar bertanggung jawab dan akhirnya saya mengijinkan diri saya sedikit berbangga dan bahagia meskipun mungkin menurut orang itu biasa saja hihi. Saya merasa ada yang terobati setiap bisa menyelesaikan satu judul tulisan. Maka saya pikir tidak ada alasan untuk berhenti menulis.

Terimakasih kepada siapa saja yang sudah berkunjung, selamat membaca dan semoga konten webblog ini bisa bermanfaat.

Salam hangat,

Vidya